ELASTISITAS
Elastisitas adalah kemampuan yang dimiliki suatu material untuk kembali ke bentuk dan ukuran semulanya saat gaya eksternal atau gaya deformasi yang diterapkan padanya dihilangkan. Hal ini disebabkan karena kuatnya gaya tarik antarmolekul pada material tersebut. Elastisitas juga dapat di definisikan sebagai kecenderungan pada suatu bahan untuk berubah dalam bentuk baik panjang, lebar, maupun tinggi dengan massa yang tetap, yang disebabkan oleh gaya-gaya yang menekan atau menariknya dan akan kembali ke bentuk semula pada saat gaya yang bekerja pada bahan ditiadakan.
Berdasarkan karakteristik elastisitas, sifat bahan dapat dibedakan menjadi dua, yaitu :
- Sifat elastis. Merupakan sifat sebuah bahan yang dapat kembali ke bentuk semula setelah gaya yang bekerja padanya dihilangkan. Contoh : per, karet, besi, plastic
- Sifat plastis. Merupakan sifat sebuah bahan yang tidak dapat kembali ke bentuk semula setelah gaya yang bekerja padanya dihilangkan. Contoh : plastisin, kayu, tanah liat
Ada tiga besaran yang perlu diperhatikan pada sifat elastisitas yaitu :
- Regangan atau strain. Regangan adalah perbandingan antara pertambahan panjang batang dengan panjang mula-mula.
- Tegangan atau stress. Tegangan atau stress adalah besarnya gaya yang bekerja tiap satu satuan luas penampang.
- Modulus elastisitas. Modulus elastisitas adalah besaran yang menggambarkan tingkat elastisitas bahan. Modulus elastisitas disebut juga modulus Young yang didefinisikan sebagai perbandingan stress dengan strain.
Rumus
- Regangan
𝝙𝓵= Pertambahan panjang (m)
𝓵₀= Panjang batang mula-mula (m)
- Tegangan
- Modulus elastisitas
Sumber
https://www.myrightspot.com/2016/10/cara-menentukan-modulus-young-suatu.htmlhttps://fisikazone.com/tegangan-regangan-dan-modulus-elastisitas/https://eandroidfisika.wordpress.com/tegangan-regangan-dan-modulus-elastisitas/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar